Harapan Besar dari Anak Kecil
Karya:Betari Aisah
Kala matahari telah lama bersinar
Planet terus tak bosan berputar
Angin semilir masih terus bertiup tebarkan rasa sejuk
Namun, sang bumi belum keluar dari kegundahannya
Sang Bumi lelah menopang manusia-manusia
yang berdiri sombong di atas punggungnya
sang bumi bosan melihat mereka berjalan mendongak kepalanya
Mereka tinggalkan Tuhan, Yang Mencipta Alam
Bumi pun merintih kesakitan ketika
merasakan hentak kaki mereka yang mengusir peminta-minta
Bumi berderai air mata mendengar mereka membentak-bentak orang tuanya
Bumi semakin lemah saat tampak mereka tinggalkan ibadahnya
Kata berbagi, sangat sulit dicerna otaknya maupun hatinya
Kata kasih sayang, tak ada dalam kamus mereka
Jerit bumi kian menjadi, mengadu kepada Tuhannya
Andai kita dapat mendengarnya, mungkin bumi telah meluncurkan suatu doa
“Oh,Tuhan! Aku lelah menopang mereka semua!
Kulihat anak-anak yang durhaka pada orang tuanya!
Kudengar hentak kaki mereka mengusir anak yatim!
Punggungku sakit! Manusia-manusia telah lama melupakan Engkau!”
Andaikata Tuhan bukanlah maha Pengasih dan Penyayang
Hancur luluh lantak diri ini atas kemarahan-Nya
Dan aku di sini, berdiri sebagai seorang anak kecil penerus
Akan terus berharap
Akan terus mencoba berusaha memusnakan semua rintihan bumi
Aku akan terus berdoa semoga bumi tidak menangis lagi
0 Response to "Harapan Besar dari Anak Kecil"
Post a Comment
You can explore your opinions in my own blog. Don't be afraid and shied. I'd like if you want to be my discussion friends.