Rasa...

Sebuah rasa yang tak dapat kugambarkan
Sebuah rasa yang tak mungkin kuungkapkan
Kubiarkan mengendap
Kubiarkan melekat dalam hatiku
Meskipun kawanan gemintang mungkin mampu mendengarnya

Perasaan yang membuat dadaku selalu bergejolak mengingatnya
Membuatku tak kuasa menahan senyuman
Menertawakan kekonyolanku sendiri
Bahagia tanpa alasan yang bahkan tak dapat kumengerti
Terlalu rumit memaparkannya

Bukanlah suatu alpa jika aku merasakan itu
Karena kurasa semua pasti mengalaminya
Sebuah rasa berdebar yang luar biasa
Namun aku sendiri tak dapat memahami alasannya
Sekali lagi kutertawakan keanehanku, lucu, tapi aku menyukainya

Awan yang berarak pun tertawa geli jika mendengar degup jantungku
Setiap rasa itu hinggap, dan aku pun menahan nafas beberapa detik
Tersenyum-senyum malu, karena aku sadar tindakanku sungguh menggelitik

Terserah apa mau dikata
Mengibas-ngibas perasaan itu, sudah kucoba
Tetap saja perasaan itu dengan anggun mengalahkanku

Rapuh…
Entahlah aku merasa runtuh jika rasa itu singgah
Namun sungguh
Aku menyukainya

Tetapi aku sadar diri
Mengerti apa aku ini
Belum waktunya untuk itu
Kelak jika aku dewasa, aku akan punya lebih banyak waktu untuk rasa ini
Dan lebih mampu berpikir daripada sekarang

Aku masih muda, sangat belia
Banyak impian yang mengantre di hadapanku
Menunggu untuk diraih
Dan bagiku saat ini, sahabat lebih abadi dari sebuah saling suka
Karena masih banyak orang yang dapat kusayangi, yang dapat menjadi pendengar bagiku, tempatku bermanja, bergayut mendekapnya
Dan tak ada alas an yang tepat bagiku untuk tidak menjadi anak yang manis bagi mereka
Aku mengerti, sebuah kehidupan akan menjadi indah pada waktunya…^__^



Jember, 28 Juni 09

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "Rasa..."

Post a Comment

You can explore your opinions in my own blog. Don't be afraid and shied. I'd like if you want to be my discussion friends.